KARANG TARUNA

Karang Taruna Lamongan Kawal Musrenbang RPJMD, Siap Sinergi Pembangunan Daerah

berita
07 Mei 2025
48x dilihat
Karang Taruna Lamongan Kawal Musrenbang RPJMD, Siap Sinergi Pembangunan Daerah
Lamongan - Ketua Karang Taruna Kabupaten Lamongan, Ahmad Ilham Zubairi, turut hadir dan menandatangani berita acara dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan Tahun 2025–2029. Acara penting ini dibuka secara resmi oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi di Aula Gadjah Mada Pemkab Lt.7 pada Selasa (6/5).

Keikutsertaan Karang Taruna dalam forum strategis ini disambut baik oleh Ahmad Ilham Zubairi.

"Sangat baik, Karang Taruna dilibatkan dalam Musrenbang semacam ini sehingga sedikit banyak kita memahami arah langkah arah kebijakan ke depan Kabupaten Lamongan," ujarnya.


Ia berharap keterlibatan ini dapat memacu semangat anggota Karang Taruna di tingkat kecamatan dan desa untuk turut berperan aktif dalam mewujudkan kemajuan Lamongan.

Lebih lanjut, Ahmad Ilham Zubairi menekankan harapannya agar Karang Taruna tingkat kecamatan dapat mengikuti Musyawarah Perencanaan Kecamatan (Muscam) dan Karang Taruna tingkat desa mengikuti Musyawarah Perencanaan Desa (Musdes).

"Hal ini bertujuan untuk menyelaraskan program pembangunan dari tingkat kabupaten hingga ke tingkat kecamatan dan desa,"terang Ilham.


Sementara itu Bupati Lamongan yang akrab disapa Pak Yes dalam sambutannya menyampaikan bahwa penyusunan RPJMD memiliki peran krusial dalam menentukan arah pembangunan Kabupaten Lamongan selama lima tahun mendatang. RPJMD tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur fisik, tetapi juga mencakup aspek sosial, ekonomi, dan peradaban.

"Musrenbang adalah bagian penting dalam menentukan arah pembangunan lima tahun ke depan," tegas Bupati Yuhronur Efendi.

Beliau menambahkan bahwa proses penyusunan RPJMD telah melalui tahapan konsultasi publik dengan DPRD hingga Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Langkah ini diambil untuk memastikan adanya integrasi perencanaan pembangunan antara Kabupaten Lamongan, provinsi, dan pusat.


Dalam RPJMD 2025-2029, Pemkab Lamongan menargetkan 29 indikator sasaran. Indikator-indikator tersebut meliputi berbagai sektor, mulai dari jumlah pengeluaran wisatawan, pertumbuhan PDRB sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan, pertumbuhan PDRB perdagangan besar dan eceran, pertumbuhan PDRB industri pengolahan, peningkatan realisasi investasi, hingga nilai tukar petani.

Lebih lanjut, Bupati memaparkan sejumlah isu strategis yang menjadi perhatian utama dalam RPJMD ini. Isu-isu tersebut meliputi transformasi ekonomi melalui hilirisasi sektor unggulan, akselerasi kemantapan infrastruktur pendukung ekonomi, pengentasan kemiskinan melalui penguatan kelembagaan desa dan pemberdayaan ekonomi, tata kelola birokrasi yang agile dan berorientasi layanan, peningkatan kualitas sumber daya manusia, serta penguatan ekosistem riset, inovasi, dan teknologi.

Untuk menjawab isu-isu strategis tersebut, Pemkab Lamongan telah merumuskan lima belas program prioritas. Salah satu program prioritas yang menjadi andalan adalah "Lumbung Pangan Lamongan," yang diharapkan dapat mengakselerasi transformasi ekonomi di sektor pertanian, mengingat potensi unggulan Lamongan di bidang ini.


Musrenbang RPJMD Kabupaten Lamongan ini melibatkan seluruh pemangku kepentingan, termasuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD), akademisi, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) atau organisasi masyarakat, tokoh agama, perwakilan perempuan dan anak, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), pengusaha, serta unsur-unsur lainnya.
Posting Lainnya
Pencarian

KARANG TARUNA KABUPATEN LAMONGAN

  • Jalan Lamongrejo No. 24 Lamongan
  • karangtarunalamongan@gmail.com
Logo Branding Lamongan
© 2025 Karang Taruna Kabupaten Lamongan