Kick-Off Bulan Bakti Karang Taruna di Bogor, Usung Tema “Seribu Lokasi Sejuta Aksi”

Bogor – Rangkaian Bulan Bakti Karang Taruna (BBKT) 2025 resmi dibuka di Alun-alun Kabupaten Bogor pada hari ini, Minggu (28/9). Acara kick-off ini menjadi tonggak sejarah baru, menandai hari ulang tahun ke-65 Karang Taruna pada 26 September.

Kegiatan yang mengusung tagline “Seribu Lokasi Sejuta Aksi, Satu Semangat untuk Negeri” ini dihadiri oleh jajaran pemerintahan pusat dan daerah, menegaskan posisi Karang Taruna sebagai pilar penting Kementerian Sosial dalam pembangunan kesejahteraan sosial.

Baca Juga : “SERIBU LOKASI SEJUTA AKSI”: Karang Taruna Lamongan Bakar Semangat di Balai Desa Turi

Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Ajat Rohmat Jatnika, dalam sambutannya berharap Karang Taruna semakin jaya dan memberikan kontribusi nyata bagi pemuda Indonesia.

Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Nasional Karang Taruna, Budi Satrio Djiwandono, menyatakan bahwa perayaan HUT ke-65 ini adalah tonggak sejarah semangat baru bagi Karang Taruna untuk mewujudkan karya nyata pemuda sebangsa setanah air.

“Rakyat Indonesia dibentuk dan dilahirkan dengan wujud nyata jiwa kesatria dan sosial, yang berbakti kepada warga yang membutuhkan,” ujar Budi.

Baca Juga : Rayakan Ulang Tahun ke-60 Karang Taruna, Berikut Tema dan Logo yang Diangkat

Ia menyebutkan, selama BBKT 2025 ini, sebanyak 45 ribu rencana aksi akan dilaksanakan oleh 1.523 Karang Taruna mulai dari tingkat desa hingga provinsi, mencakup 4.596 titik di seluruh penjuru tanah air.

Budi Satrio Djiwandono juga menekankan bahwa fokus Karang Taruna tidak hanya pada penyaluran bantuan sosial, tetapi juga menumbuhkan jiwa cinta Indonesia yang menyeluruh, seperti cinta lingkungan hidup dan pelestarian hutan.

“Saya mohon rekan Karang Taruna se-Indonesia untuk membantu penyaluran program sosial dan pelestarian lingkungan. Banyak sekali tantangan seputar hutan dan lingkungan hidup yang butuh diperhatikan,” tambahnya.

Baca Juga : Permensos Nomor 9 Tahun 2025 Resmi Dirilis, Karang Taruna Kini Punya Aturan Baru yang Lebih Kuat

Menteri Sosial Republik Indonesia, Syaifullah, yang turut hadir, menekankan pentingnya peran Karang Taruna sebagai bagian dari ikhtiar bersama dalam melaksanakan kegiatan yang berdampak pada kesejahteraan sosial.

“Karang Taruna diharapkan berani melakukan cek fakta Bansos untuk menentukan penerima bantuan agar program-program yang dicanangkan Presiden tidak salah sasaran,” ujarnya.

Selain itu Mensos juga mengajak Karang Taruna harus menggerakkan masyarakat agar mengubah pola pikir dari “Bansos sementara” menjadi “Berdaya selamanya”, sejalan dengan inisiasi Presiden Prabowo untuk memperkuat pemberdayaan masyarakat melalui pembentukan kementerian koordinator baru.

Baca Juga : Dari Paralegal Hukum ke Bendahara Karang Taruna Desa Porodeso, Fira Ayu Dianti Bertekad Bangun Desa

Mensos juga menyampaikan bahwa Karang Taruna Nasional akan memberikan  berbagai bantuan untuk meningkatkan ekonomi. Kegiatan ini diikuti serentak oleh Karang Taruna se-Indonesia melalui zoom meeting.

Mengakhiri pidatonya, Mensos Syaifullah menegaskan arah baru Karang Taruna adalah membangun keluarga besar yang diisi oleh pemuda berjiwa dan semangat sosial tinggi. “Tugas utama Karang Taruna adalah sebagai pemberdayaan sosial dan mitra pemerintah,” pungkasnya. (Ainul)